Tuesday 19 June 2012
Tuesday 29 May 2012
Paradoks, antara betul dan salah
Helloo. Saya mau membahas sesuatu yang baru,
yang belum ada di blog ini sebelumnya yaitu tentang paradoks, tau apa itu
paradoks? Let’s read this article !
Untuk menemukan apa itu paradoks, saya mau memposting
beberapa contoh paradoks, dimulai dari parados tertua di dunia, disebut dengan paradoks
xeno(zeno) :
Paradoks
ini pertama kali dikemukakan oleh Xeno, seorang matematikawan asal… saya lupa. Kata dia, misalkan seorang tentara melarikan diri dari kejaran
musuhnya. Ia berada pada jarak 100 meter dari musuhnya dan berlari lurus menjauh dengan kecepatan 10 m/s. Disaat yang bersamaan, si
musuh yang notabene pemanah ahli melepaskan anak panahnya dengan kelajuan 100
m/s. Akankah sang tentara yang malang berhasil meloloskan diri? Tentunya kita
bisa langsung tahu bahwa tidak lama setelah berita ini diturunkan sang tentara
telah terkena panah. Namun demikian Xeno mengemukakan paradoksnya yang
kedengarannya logis, yang kemudian dikenal sebagai Paradoks Xeno.
Menurut
Xeno:
Setelah
satu detik semenjak panah dilepaskan dan tentara berlari, panah menempuh jarak
100 meter dan tentara telah menempuh jarak 110 meter (jarak awal 100 meter + 10
meter,
kalo ga ngerti, ditambah 10 meter karena pergerakan tentara 10 m/s), dengan demikian, jarak antara panah dan tentara tinggal
10 meter lagi. Setelah waktu bertambah 0,1 detik lagi, kini panah telah
mencapai jarak 110 meter, namun si tentara masih memimpin dengan 111 meter dan
ketika waktu bertambah 0,01 detik lagi, panah menempuh jarak 111 meter namun
lagi-lagi tentara memimpin dengan 111,1 meter, begitu seterusnya. Asumsi Xeno,
panah tidak akan mampu melukai tentara asalkan si tentara mampu mempertahankan
arah dan laju larinya sampai akhirnya gerak panah makin melambat dan akhirnya
jatuh. Meskipun demikian Xeno tetap yakin ini tidak mungkin terjadi dalam
kenyataan. Jadi, manakah yang benar?
Sudah dapat apa itu paradoks dari contoh diatas?
Kalau menurut saya, paradoks itu sendiri adalah sebuah
kondisi dimana jawaban apapun yang kita jawab ataupun pilih, adalah logis dan
bisa diterima, tapi satu jawaban membuat jawaban lain susah untuk diterima dan
begitu juga sebaliknya, sehingga ntar kita bingung sendiri (?) sehingga
ujung-ujungnya kita susah untuk menemukan jawaban dari sebuah kondisi, itulah
paradoks. (Nggak ngerti dengan uraian saya? Liat contoh aja bisa ngerti kok ^^)
Contoh
selanjutnya adalah Paradoks tukang bohong :
Paradoks si tukang bohong (Liar
Paradox) adalah salah satu paradoks yang paling tua dan terkenal. Banyak
paradoks-paradoks lain yang memiliki bentuk yang mirip dengan paradoks ini
digolongkan jadi satu kelompok. Salah satu yang paling tua ialah Epimenides
paradox. Epimenides, seorang Kreta menyatakan "Semua orang Kreta
selalu berkata bohong." Nah, jadi kalimat Epimenides tadi jujur atau
bohong? Seandainya kita menjawab Epimenides bohong (argumen 1: kan dia orang
Kreta, dan orang Kreta itu pembohong) maka kalimat "Semua orang Kreta
selalu berkata bohong" bernilai salah (bohong), berarti orang Kreta bukan
pembohong dan ini mematahkan argumen 1 -- jelas terlihat kontradiksi di sini.
Pun jika kita menjawab Epimenides jujur (argumen 2: Epimenides menyatakan semua
orang Kreta selalu bohong), berarti dia berkata yang sebenarnya (jujur), tapi
keadaan ini bertentangan dengan pernyataannya, dia selalu berkata bohong. Jadi,
Epimenides itu jujur atau bohong?
Oke, yang lainnya saya perkenalkan suatu bentuk lain liar paradox yang
ditemukan oleh anak umur 11 tahun, Veronique Eldridge-Smith. Paradoks yang
dikenal paradoks Pinokio itu menanyakan "Apa yang terjadi jika Pinokio
berkata, 'Hidungku akan memanjang'?". Kita tahu Pinokio, anaknya Geppetto,
hidungnya akan tumbuh memanjang jika ia berbohong. Jika Pinokio berkata "Hidungku
akan memanjang" dan ternyata hidungnya tidak memanjang, berarti Pinokio
berbohong, dengan demikian hidungnya akan memanjang. Tetapi jika hidungnya
memanjang berarti Pinokio berkata jujur, maka hidungnya tidak semestinya
memanjang. Dengan demikian, Pinokio berada pada keadaan hidungnya akan
memanjang saat hidungnya tidak memanjang. Hebat!!
Contoh terakhir
dari liar paradox, coba pikirkan paradoks yang dikenal
sebagai "Crocodile dilemma" Seekor buaya menangkap seorang
anak dan berjanji pada ayah anak itu untuk membebaskan sang anak jika sang ayah
mengetahui apa yang ia (si buaya) akan lakukan. Nah, jika sang ayah berkata
"Kau tidak akan mengembalikan anakku," apakah yang akan terjadi?
Our beloved "Home"
"The Earth is the cradle of humanity, but mankind cannot stay in the cradle forever"
Konstantin Tsiolsovsky
Konstantin Tsiolsovsky
Quote di atas adalah sebuah quote dari seorang astronom rusia. ia megnatakan bahwa bumi adalah cradle (cradle adalah ayunan bayi, disini bisa diartikan sebagai rumah yang nyaman - author), namun manusia tidak bisa selamanya tetap tinggal di dalam rumah tersebut.
Bumi. adalah rumah terbaik bagi manusia di alam semesta yang luas ini. Tak ada tempat yang lebih baik dari bumi. Namun, bumi yang udah dibilang sebagai tempat terbaik pun, hanya sebesar debu jika dibandingkan dengan benda-benda lain di luar angkasa. seberapa kecilnya rumah kita ini.Tapi, karena kita manusia, ya. manusia selalu memiliki mimpi untuk menemukan seorang teman di alam semesta ini. Sampai detik ini, "We are alone in this big ass sky". Oleh beberapa orang-orang terpilih dan berani, berkumpul untuk melakukan sesuatu untuk mengeksplorasi, mencari "teman" dan membongkar misteri alam semesta. dan mereka berkumpul dalam berbagai badan maupun komunitas yang melakukan penelitian dan usaha untuk menjelajahi angkasa luar.
Hal paling menakjubkan dalam usaha menaklukkan angkasa luar terjadi pada tahun 1969. "A Giant leap for humankind". Untuk pertama kalinya manusia bisa menginjakkan kaki di daerah baru, sang "kekasih" setia bumi, yaitu bulan. meskipun hal ini masih banyak mengundang kontroversi.
Bagi para astronom amatir maupun yang profesional, dan juga manusia yang tertarik dengan angkasa luar, bekerja di badan maupun lembaga pengembangan dan penelitian angkasa luar adalah salah satu impian terbesar. apalagi bisa menjadi salah satu anggota dari "tujuh orang terpilih" yang akan dikirim keluar angkasa.
Tapi, tentu saja untuk bekerja di lembaga tersebut bukanlah hal mudah, banyak modal yang diperlukan, seperti :
Niat (tanpa niat nggak bakalan bisa deh. dijamin!!)
Mental yang kuat (karena kita akan bekerja bukan di "rumah" kita lagi, tapi di luar sana, daerah asing yang benar-benar asing)
Ilmu (Siapapun nggak mau berjudi dengan hal ini, masa ngirim orang yang kurang ilmu keluar "rumah". yang udah pintar aja banyak yang nggak balik)
dan lain-lain
Hingga detik ini, masih banyak usaha yang dilakukan manusia untuk mengeksplorasi angkasa luar, dan salah satu misi besar yang akan dilakukan adalah menginjakkan kaki di mars pada tahun 2030.
Tetapi, jika "rumah" ini sudah terlalu nyaman, siapa juga yang mau meninggalkan rumah ini?
di bawah ini, saya tambahkan beberapa foto rumah kita :) supaya kita menyadari, betapa indah dan berharganya rumah kita.
Manusia di ruang Hampa
Hello minna!!
Ini artikel pertama setelah hiatus dalam waktu yang panjang
karena alasan yang tidak jelas. Terima kasih buat semua pembaca disini,
meskipun nggak ada artikel baru traffic pengunjungnya tetap bagus ya :D
Dan terima kasih buat pembaca yang masih setia menunggu
tulisan dan pikiran dari saya meski dalam waktu yang lama
Baiklah, cukup sudah acara terimakasihnya, langsung saja
postingan kali ini berbau ilmiah, dan merupakan jawaban dari sebuah pertanyaan
sederhana , yaitu “Apa yang akan terjadi pada manusia di ruang hampa?”
Pertanyaan di atas simpel kan? Sebuah pertanyaan yang
mungkin bisa dijawab oleh anak SMP sehingga artikelnya tidak perlu dibuatkan
disini karena jawabannya terlalu mudah.
Dan jawaban yang biasa didengar adalah “Manusia tidak akan
bisa bernafas”
Jawaban di atas benar, namun kita akan sangat bersyukur kalau manusia “hanya”
tidak bisa bernafas di ruang hampa udara. Tapi keadaannya tidak akan sesederhana itu
Mari kita bongkar satu persatu :D
Ruang hampa adalah
ruangan dimana tidak ada satu benda atau partikel apapun di dalam sana,
tapi sayangnya, sampai sekarang belum ada yang berhasil membuat ruang yang
benar-benar hampa. Pasti akan ada satu atau beberapa partikel kecil yang
tertinggal dalam ruang tersebut, tapi selama partikel tersebut tidak memberi
pengaruh berarti ruang tersebut bisa kita sebut ruang hampa..
Dan jika manusia masuk kedalam ruang hampa hal pertama yang
terjadi adalah seperti jawaban diatas, yap! Manusia tidak bisa bernafas. Tapi apakah
sesederhana itu? Ternyata tidak, masih banyak hal “mengerikan” yang akan
terjadi pada manusia jika terpapar keadaan hampa.
Pertama, dilihat dari tekanan, kalau berbicara tentang ruang
hampa, berarti ruang tersebut tidak ada tekanan bukan? Karena ruang tersebut
hampa. Maka bagi manusia yang masuk ke dalam ruangan tersebut, paru2 akan
meledak, paling tidak bocor. Saat berada di bumi, paru-paru manusia telah
dirancang untuk bisa menahan tekanan 1 atm di bumi, sehingga paru-paru
mempunyai tekanan keluar untuk menahan tekanan atmosfer yang 1 atm tsb. Jika
manusia dibawa ke ruang hampa, bisa ditebak kan apa yang terjadi??
Yang kedua, kita dapat menyimpulkan ruang hampa itu dingin,
setidaknya suhunya 0 Kelvin. Kenapa? Karena dingin adalah keadaan tanpa panas, panas itu merupakan energi.
dan ruang hampa itu kosong, kosong dari segala hal, termasuk energi. berarti tidak ada panas dalam ruang hampa yang
menyebabkan ruang hampa menjadi dingin.
Dan, dalam sekejap, manusia akan terkena Frostbite (radang
beku) yang akan langsung menggerogoti manusia dan bisa merubah setiap inci dari
tubuh manusia menjadi bongkahan es.
Ketiga, jaringan-jaringan tubuh akan membengkak, darah akan
menyembur keluar dari setiap lubang di tubuh, tahu akibatnya? Lagi-lagi karena
perbedaan tekanan .
Dan keempat, ikatan antar sendi melemah, karena sususan tulang
manusia tergantung dengan gravitasi bumi, salah satu yang membuat sendi manusia
kokoh adalah gravitasi di bumi ini.
Setelah membaca artikel di atas, yang terjadi pada manusia
di ruang hampa tidak simpel bukan? Tidak sesimpel keadaan “tidak bisa bernafas”,
keadaanny jauh lebih parah lagi.
Sekian postingan kali ini, doakan mood saya selalu bagus
dalam menulis dan akan ada postingan selanjutnya :D
Source : Wikipedia , dan pelbagai sumber
*kalau ada beberapa istilah di atas yg nggak tahu artinya, komen di bawah dan akan segera dibuatkan artikelnya :D
Subscribe to:
Posts (Atom)